
Ketegangan di Timur Tengah kembali meningkat setelah militer Israel melancarkan serangan udara di Gaza pada Selasa (13/2). Serangan ini disebut sebagai respons atas dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di wilayah tersebut. Insiden ini memicu kecaman dari berbagai pihak karena dianggap melanggar kesepakatan gencatan senjata yang telah disepakati sebelumnya.
Kronologi Serangan
Menurut pernyataan resmi dari militer Israel, serangan ini ditujukan ke beberapa lokasi yang diduga menjadi basis kelompok militan. Serangan udara tersebut menargetkan gudang senjata dan fasilitas peluncuran roket yang diklaim digunakan untuk menyerang wilayah Israel. Beberapa ledakan terdengar di berbagai bagian Gaza, menyebabkan kepanikan di kalangan warga sipil.
Sementara itu, pihak Palestina melaporkan adanya korban jiwa akibat serangan tersebut, termasuk warga sipil yang terkena dampaknya. Beberapa bangunan juga dilaporkan mengalami kerusakan parah akibat serangan ini.
Reaksi Internasional
Serangan ini menuai respons keras dari komunitas internasional. Beberapa negara dan organisasi hak asasi manusia mengecam tindakan Israel dan mendesak agar kedua belah pihak menahan diri untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. PBB telah mengeluarkan pernyataan yang menyerukan agar kesepakatan gencatan senjata dipatuhi demi mencegah jatuhnya lebih banyak korban.
Amerika Serikat, sebagai salah satu sekutu utama Israel, menyatakan keprihatinannya atas eskalasi konflik ini. Washington meminta semua pihak kembali ke meja perundingan untuk mencari solusi damai dan menghindari pertempuran yang lebih luas.
Dampak bagi Warga Gaza
Serangan ini semakin memperburuk kondisi kemanusiaan di Gaza yang sudah berada dalam krisis. Blokade yang masih berlangsung membuat bantuan kemanusiaan sulit masuk, sementara ribuan warga kehilangan tempat tinggal akibat konflik berkepanjangan. Organisasi kemanusiaan pun menyerukan bantuan mendesak bagi warga yang terdampak.